masukkan script iklan disini
(Mahasiswa UIN Suska Riau)
PEKANBARU, PAHAMLAH.COM– Dalam aksi RABU DAMAI (Revolusi Aksi Bersama UIN SUSKA Damai) yang telah diadakan tiga minggu berturut turut Mahasiswa UIN Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau mendesak Rektor Prof. Dr. Hj. Leny Nofianti untuk memaparkan realisasi 100 hari kinerja dan evaluasi kebijakan yang dinilai merugikan civitas akademika.Rabu (10/9/2025)
Mahasiswa ingin mengetahui langkah-langkah konkret yang telah diambil oleh Rektor untuk menyelesaikan masalah-masalah dan meningkatkan kualitas kampus. Dengan transparansi dan akuntabilitas, Rektor dapat meningkatkan kepercayaan civitas akademika dan menunjukkan komitmen untuk memperbaiki kampus.
Masyarakat kampus menilai bahwa dalam 100 hari kerja, Rektor belum menunjukkan perubahan signifikan dalam memperbaiki sistem tata kelola, keamanan kampus, dan pelayanan kampus.
Banyak isu yang belum terselesaikan, seperti pembagian almamater yang belum direalisasikan , ketidakjelasan PDH KKN dan anggaran operasional KKN serta keamanan kampus. Masih banyak isu lainnya yang menjadi kontroversial selama ia menjabat.
Rektor perlu menunjukkan komitmen yang kuat untuk memperbaiki sistem tata kelola dan meningkatkan keamanan kampus," Ucap Raja Mahasiswa FTK . "Belum ada perubahan signifikan dalam 100 hari kerja, kita berharap rektor dapat memprioritaskan isu-isu yang paling mendesak dan melibatkan semua stakeholder dalam proses pengambilan keputusan."
Kritik ini menjadi perhatian serius bagi rektor untuk memperbaiki kinerja dan meningkatkan kualitas pelayanan kampus. Masyarakat kampus berharap rektor dapat menunjukkan perubahan positif dalam waktu dekat.
Dalam waktu dekat Aliansi mahasiswa RABU DAMAI akan segera mengajukan surat audiensi untuk mengajak pimpinan berdiskusi guna meng evaluasi kinerja rektor selama 100 hari sebagai bagian dari control mahasiswa, dan juga meminta pengikut sertaan mahasiswa dalam penentuan kebijakan kampus selanjutnya.
Redaksi
